Sembilan dari sepuluh penderita sindrom Sjogren adalah wanita. Tapi, telinga Anda tentu belum familiar dengan istilah ini. Itulah sebabnya Anda perlu membaca aartikel ini. Sindrom Sjogren adalah penyakit sistem kekebalan tubuh, yang secara keliru menyerang jaringan yang sehat dan menimbulkan peradangan. Sindrom ini dapat merusak organ penting tubuh. Beberapan penderita mungkin hanya menderita gejala ringan tapi penderita lainnya dapat sangat buruk. Sebagian besar dapat diatasi secara simtomatik, tapi sebagian lain dapat mengalami penglihatan yang buruk, rasa tidak nyaman di mata, infeksi mulut, pembengkakan kelenjar liur, kesulitan menelan, lelah, dan merasa sakit pada persendian.
Nama sindrom ini diambil dari nama ahli penyakit mata Henrik Sjögren (1899-1986) dari Swedia. Dialah yang pertama kali memaparkan penyakit ini. Dan sindrom ini selalu dihubungkan dengan rematik, seperti arthritis rheumatoid. Gejala utamanya adalah kekeringan pada mulut dan mata. Tapi sindrom ini juga dapat membuat kering pada kulit, hidung, dan vagina. Dan sindrom ini dapat memengaruhi organ lain, seperti ginjal, pembuluh darah, paru-paru, hati, pankreas, dan otak. Menurut data statistik, sembilan dari sepuluh penderitanya adalah wanita, dengan usia rata-rata 40-an akhir. Selebihnya, adalah pria dan wanita dari segala umur.
Meredakan penyakit ini dapat dilakukan dengan menerapkan pola hidup yang sehat. Tapi juga bisa dengan mengonsumsi obat-obatan anti-inflamasi nonsteroid dan analgesik. Selain itu, juga bisa dengan mengonsumsi nutrisi berkadar kolagen tinggi secara rutin. Kolagen adalah salah satu protein yang menyusun seluruh sel tubuh manusia. Keberadaannya mencapai 30% dari seluruh protein yang terdapat di tubuh. Dia adalah struktur organik pembangun tulang, gigi, sendi, otot, dan kulit. Serat kolagen memiliki daya tahan yang kuat terhadap tekanan. Menurut sebuah penelitian FDA (Food And Drug Administration), kolagen memiliki peran dalam proses regenerasi tulang rawan yang mengandung 70 % kolagen jaringan ikat.
Banyak produk berbasiskan kolagen ditawarkan saat ini. Namun, sekitar 80% di antaranya berasal dari luar negeri, atau berasal dari bahan baku sintetis. Tentu kehalalan dan keamanan pemakaiannya dalam jangka panjang diragukan. Berbeda dengan Kola Go. Ini adalah minuman serbuk yang mengandung kolagen halal yang diolah dari tulang sapi. Kola Go juga mengandung whey, fiber, cokelat, serta mineral alga. Semua dalam bentuk bubuk dengan partikel berukuran nano, sehingga mudah diserap sel. Dan mineral yang tardapat dalam alga ini adalah kalsium dan fosfor.
Kini, produk ini sudah bisa Anda dapatkan di apotek, toko obat, dan outlet lainnya di kota Anda. Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa mengunjungi IG @kolago.co.id dan FB @kesehatan sendi dan tulang.