Lutut Kanannya Sudah Aman Saat Dibawa Berjalan

You are currently viewing Lutut Kanannya Sudah Aman Saat Dibawa Berjalan

Entah mengapa ketika kelamaan diajak berjalan, lutut kanan gadis 20 tahun ini terasa nyeri. Kalau boleh tahu, sejak kapan itu terasa? “Mm, kalau tak salah sejak kelas 2 SMA,” katanya di awal pertemuan 23 September 2017 lalu. Berarti sudah lama juga. Diatasi dengan apa? Obat dokterkah? “Tidak. Tidak pernah ke dokter. Saya hanya beli obat di apotek,” kata mahasiswa semester V ini. Teratasikah nyeri lututnya itu? “Kurang puas. Saya kembali ke apotek untuk beli obat. Di sana ditawarkan Kola Go. Karena tertarik dengan manfaat kolagen di dalamnya, warga Gampong Bumisari, Dusun Ingin Jaya, Kecamatan Beutong, Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam, ini pun langsung mencobanya. Sejak kapan? Menurutnya, tiga minggu lalu. Dan hasilnya? “Setelah rutin 2x sehari, sekarang sudah tak terasa sakit sama sekali,” ungkap mahasiswa FH Universitas Syiah, Banda Aceh ini. “kini, lutut dibawa berjalan sudah aman,” imbuh anak I dari tiga bersaudara yang memiliki nama Fitria Ulja ini.

Kolagen disebut juga lem tubuh. Tanpa kolagen tubuh tidak akan kenyal, lentur, dan fleksibel dalam bergerak. Tanpa kolagen pergerakan tubuh mungkin akan seperti robot. Sebagian besar tubuh terdiri atas protein, dan sebagian besar protein tubuh terdiri atas kolagen. Kolagen merupakan penyusun utama jaringan ikat pada tulang, sendi, kulit, rambut, gigi, dan kuku. Ketika manusia berumur 20 hingga 30 tahun, produksi kolagen di dalam tubuh mulai menurun. Dan ketika mereka berumur 60 tahun, produksinya menurun hingga 35%. Dengan penurunan itu, terjadilah kerusakan pada tubuh, misalnya terjadi penuaan, tulang keropos, kulit keriput, sendi nyeri, rambut menipis, serta kuku dan gigi rapuh. Itulah sebabnya manusia butuh asupan kolagen dari luar. Namun, umumnya kolagen yang beredar di Indonesia berasal dari luar negeri. Tapi, kolagen pada Kola Go diolah di pabrik sendiri di Sidoarjo, Jawa Timur, dan berasal dari tulang sapi yang diambil sarinya, yang sudah diaudit oleh LP-POM MUI kehalalannya. Tulang sapi itu diproses menjadi kolagen melalui 6 tahapan. Dan terhadap setiap tahapan dilakukan uji laboratorium supaya didapat kualitas yang tinggi. Lalu, apa fungsinya whey, serat akasia, dekstrosa, mineral alga, dan cokelat bubuk tadi? Secara detail, fungsi masing-masingnya akan diuraikan pada aartikel lain. Namun, secara umum, fungsi mereka adalah memperkuat fungsi kolagen yang ada sehingga lebih cepat diserap tubuh.

Saat ini banyak produk penghilang gangguan tulang dan sendi yang ditawarkan. Namun, kebanyakan terbuat dari bahan kimia sintetis sehingga berbahaya bagi kesehatan bila dikonsumsi dalam jangka panjang. Sedangkan komposisi Kola Go semuanya alami. Produk cukup dikonsumsi 1- 2 kali sehari, dan sekarang sudah bisa didapatkan di apotek, toko obat, dan outlet lainnya di kota Anda. Klik Selengkapnya