Niza Bahruna, gadis 23 tahun ini punya masalah dengan menstruasi alias haid.
“Sejak awal haid sudah nyeri sekali,” jelasnya di awal pertemuan 23 September 2017 lalu. “Kadang-kadang, kalau mau datang haid, sampai tak bisa bangun. Bahkan sampai tak bisa kerja,” imbuh gadis lulusan D3 Kebidanan Poltekkes Banda Aceh ini. Lalu, bagaimana warga Jalan Persatuan, Dusun Poja, Desa Lambheu, Kecamatan Darul Imarah, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam, ini mengatasi keluhannya itu? Kebetulan, gadis ini bekerja di sebuah apotek. Ya, sudah. Berbagai macam obat dicobanya. Dan hasilnya? Tidak ada yang mempan satu juga. Akh, yang bener? Apa iya begitu? Apakah ia menyerah untuk mengobati keluhannya itu? Tidak. Ia terus mencari. Beruntung, pada suatu kesempatan, sekitar 6 bulan lalu, ia melihat Kola Go. Karena tertarik akan manfaat kolegen dalamnya, ia pun segera meminumnya. “Tapi tak setiap hari. Hanya minum beberapa hari sebelum haid sampai berhenti haid,” jujurnya. Setelah itu, apa yang dirasakannya? “Haid tak nyeri lagi,” jelasnya. “Dalam kerja sering berdiri, sehingga pinggang jadi sakit. Tapi itu dulu, sekarang tidak. Bangun tidur pun jadi enak,” imbuhnya kemudian.

Kolagen disebut juga lem tubuh. Tanpa kolagen tubuh tidak akan kenyal, lentur, dan fleksibel dalam bergerak. Tanpa kolagen pergerakan tubuh mungkin akan seperti robot. Sebagian besar tubuh terdiri atas protein, dan sebagian besar protein tubuh terdiri atas kolagen. Kolagen merupakan penyusun utama jaringan ikat pada tulang, sendi, kulit, rambut, gigi, dan kuku. Ketika manusia berumur 20 hingga 30 tahun, produksi kolagen di dalam tubuh mulai menurun. Dan ketika mereka berumur 60 tahun, produksinya menurun hingga 35%. Itulah sebabnya manusia butuh
asupan kolagen dari luar. Namun, umumnya kolagen yang beredar di Indonesia berasal dari luar negeri. Tapi, kolagen pada Kola Go diolah di pabrik sendiri di Sidoarjo, Jawa Timur, dan berasal dari tulang sapi yang diambil sarinya, yang sudah diaudit oleh LP-POM MUI kehalalannya. Tulang sapi itu diproses menjadi kolagen melalui 6 tahapan. Dan terhadap setiap tahapan dilakukan uji laboratorium supaya didapat kualitas yang tinggi. Lalu, apa fungsinya whey, serat akasia, dekstrosa, mineral alga, dan cokelat bubuk tadi? Secara umum, fungsi mereka adalah memperkuat fungsi kolagen yang ada sehingga lebih cepat diserap tubuh. Jadi, secara garis besar, kolagen sangat baik untuk menjaga dan memelihara kesehatan tubuh kita.

Saat ini banyak produk penghilang gangguan tulang dan sendi yang ditawarkan. Namun, kebanyakan terbuat dari bahan kimia sintetis sehingga berbahaya bagi kesehatan bila dikonsumsi dalam jangka panjang. Sedangkan komposisi Kola Go semuanya alami. Dan sekarang sudah bisa didapatkan di apotek, toko obat, dan outlet lainnya di kota Anda.