Benarkah Minum Kopi Bisa Membuat Tulang Keropos?

Semua kita tentu kenal osteoporosis. Dan itu ternyata bukan penyakit baru. Ia, konon, telah menghantui manusia sejak zaman Yunani kuno. Istilah osteoporosis itu berasal dari bahasa Latin. ‘Osteo’ berarti tulang dan ‘porosis’ berarti berlubang. Penyakit itu membuat tulang keropos tanpa mengubah bentuk atau struktur luarnya, namun bagian dalamnya berlubang, sehingga mudah patah. Selain penderitanya tak dapat disembuhkan, ia tergolong penyakit tanpa gejala, yang muncul diam-diam alias silent disease. Menurut ahli rehabilitasi medik, dr. Siti Annisa Nuhonni, penyakit ini dapat dirasakan bila seseorang menderita patah tulang, dan hanya terdeteksi menggunakan mikroskop.

Penyakit osteoporosis sering menyerang kaum hawa. Sebab, massa tulang perempuan lebih rendah jika dibandingkan dengan laki-laki. Kendati demikian, penyakit ini sebenarnya sudah mulai menyerang sejak penderita masih berusia muda. Namun, gejalanya baru muncul setelah usia penderita 50 tahun. Apa yang jadi pemicunya? Biasanya adalah gaya hidup. Misalnya kebiasaan merokok, mengonsumsi minuman bersoda dan beralkohol, serta minum kopi. Minum kopi? Ya. Karena, kafein yang terkandung di dalam kopi membuat penikmatnya kerap mengeluarkan urin. Tanpa disadari, kalsium pun ikut terbuang bersama urin.

Apa yang harus dilakukan untuk menghindarinya? Pertama, konsumsi makanan yang mengandung kalsium. Logam ini berperan dalam meminimalkan penyusutan tulang. Sekitar 80 persen penderita osteoporosis adalah perempuan. Faktor yang memengaruhinya adalah hormon estrogen. Pada saat menstruasi, terjadi perubahan hormonal. Saat itu, estrogen yang diperlukannya untuk membantu penyerapan kalsium menurun drastis. Selain itu, estrogen wanita juga berkurang drastis di saat ia memasuki menopause.

Kedua, konsumsi makanan yang mengandung kolagen. Kolagen disebut juga lem tubuh. Tanpa kolagen tubuh tidak akan kenyal, lentur, dan fleksibel bergerak. Kolagen merupakan penyusun utama jaringan ikat tulang, sendi, kulit, rambut, dan gigi. Ketika manusia berumur 25 tahun, produksi kolagennya mulai menurun. Dan di umur 60 menurun hingga 35%. Dengan itu, terjadilah kerusakan pada tubuh, misalnya penuaan, tulang keropos, kulit keriput, sendi nyeri, rambut menipis, serta gigi rapuh. Itulah sebabnya manusia butuh kolagen.

Sekarang ada produk yang bernama Kola Go, berupa minuman serbuk yang mengandung kolagen halal dalam jumlah yang besar. Selain kolagen yang diolah dari tulang sapi, Kola Go juga terbuat dari whey, serbuk cokelat, dan mineral alga berupa kalsium dan fosfor. Dan produk ini sudah bisa didapatkan di apotek, toko obat, dan outlet lainnya di kota Anda. Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa mengunjungi IG @kolago.co.id dan FB @kesehatan sendi dan tulang.